"Satu, modal sebagai pemenang Pemilu. Dan kedua, memiliki capres Jokowi dengan elektabilitas tertinggi," kata Ketua DPP PDI Perjuangan, Maruarar Sirait, di gedung DPR, Komplek Parlemen, Jakarta (Kamis, 8/5).
Menurut Maruarar, modal ini semakin kuat bila ditambah dengan media lain. Yaitu cawapres dan tim sukses yang solid. Namun demikian, Maruarar juga mengingatkan, modal ini akan membuat PDI Perjuangan semakin rendah hati.
"Kita tidak boleh sombong," ungkap Ara, demikian Maruarar disapa.
Soal cawapres, Maruarar meminta publik bersabar sebagaimana dulu bersabar menantikan capres. Sebab dipastikan, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri akan memilih cawapres yang tepat bagi Jokowi.
"Bila dulu memutuskan capres tepat, maka cawapresnya juga akan tepat. Sabar," ungkap Ara.
Terkait dengan kerjasama dengan partai lain, Ara memastikan bahwa dasar kerjasama dibangun itu adalah kesamaan platform dan juga nilai-nilai yang akan diperjuangkan. Dengan dasar itu, PDI Perjuangan membuka tangan lebar pada partai yang punya plafform dan nilai yang sama.
"Kerjasama itu jangan dimulai oleh kerangka dengan siapanya. Tapi apa dasarnya, apa alasannya, apa nilainya. Sama tidak platformnya," demikian Maruarar Sirait.
[ysa]
BERITA TERKAIT: