Anin: Rakyat Tak Sejahtera karena Anggaran Dibajak Bandit

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Selasa, 15 April 2014, 18:03 WIB
Anin: Rakyat Tak Sejahtera karena Anggaran Dibajak Bandit
dahnil anzar simanjuntak
rmol news logo Kesejahteraan rakyat Indonesia tidak kunjung tercipta karena anggaran publik dan politik dibajak oleh para bandit. Bandit yang berbaju politisi, pengusaha maupun entitas lainnya.

Demikian disampaikan Ekonom Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Dahnil Anzar saat menjadi pembicara "Silahturahmi Nasional Mahasiswa Banten Indonesia yang digelar di Bandung kemarin.

Menurutnya, harapan perubahan pada 2014 ini akan berbuah kekecewaan apabila kita tidak mendapatkan Presiden yang memiliki komitmen kuat melawan dominasi Multinational Corporation (MNC) yang banyak mengeksploitasi SDA Indonesia.

86 persen kilang minyak kita, beber Dahnil, dikuasai asing. Begitu juga dengan lebih dari 80 persen pertambangan mineral, seperti batubara, emas dan lain-lain.

"Ini salah satu masalah fundamental kita. Sikap terang dan tegas berkenaan dengan penguasaan SDA oleh asing perlu kita tagih dari para capres-capres itu. Demikian pula para anggota DPR RI yang terpilih nanti," tegasnya.

"Karena selama ini semua SDA kita dikuasai oleh asing karena laku politisi kita yang bak bandit politik yang hanya memburu rente, sehingga mudah disuap," pungkas ekonom yang biasa dipanggil Anin ini. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA