Demikian disampaikan Ekonom Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Dahnil Anzar saat menjadi pembicara "Silahturahmi Nasional Mahasiswa Banten Indonesia yang digelar di Bandung kemarin.
Menurutnya, harapan perubahan pada 2014 ini akan berbuah kekecewaan apabila kita tidak mendapatkan Presiden yang memiliki komitmen kuat melawan dominasi Multinational Corporation (MNC) yang banyak mengeksploitasi SDA Indonesia.
86 persen kilang minyak kita, beber Dahnil, dikuasai asing. Begitu juga dengan lebih dari 80 persen pertambangan mineral, seperti batubara, emas dan lain-lain.
"Ini salah satu masalah fundamental kita. Sikap terang dan tegas berkenaan dengan penguasaan SDA oleh asing perlu kita tagih dari para capres-capres itu. Demikian pula para anggota DPR RI yang terpilih nanti," tegasnya.
"Karena selama ini semua SDA kita dikuasai oleh asing karena laku politisi kita yang bak bandit politik yang hanya memburu rente, sehingga mudah disuap," pungkas ekonom yang biasa dipanggil Anin ini.
[zul]
BERITA TERKAIT: