
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengatakan seluruh masyarakat dan wisatawan yang naik bus tingkat 'city tour' tidak akan dipungut biaya alias gratis. Namun, masyarakat tidak sembarangan bisa naik bus berkapasitas 60 orang ini. Karena tiket disediakan di beberapa titik yang telah ditentukan oleh Pemprov DKI.
"Di sini nanti gratis. Jadi tiketnya nanti akan disiapkan di bandara, hotel-hotel dan lainnya. Memang gratis tapi tetap ada tiket. Masyarakat umum juga bisa naik bus ini," ujar Jokowi usai melakukan uji coba bus wisata ini pada Kamis (16/1) siang.
Secara teknis, lanjutnya, masyarakat yang ingin naik bus ini tinggal mengambil tiket yang sudah disediakan di tempat-tempat yang telah ditunjuk oleh Pemprov DKI.
Jokowi katakan saat ini DKI akan berusaha memaksimalkan 5 unit bus tingkat wisata yang sudah tiba di Jakarta. Ke depannya, mantan Walikota Solo ini menargetkan akan menambah 20 unit bus wisata ini dalam waktu dekat.
Jokowi pun mengklaim bila bus wisata tidak akan menambah kemacetan lalu lintas Jakarta. Dibandingkan dengan mobil murah yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat yang jumlahnya besar.
"Ya nggak nambah macetlah. Wong cuma 5 doang kok. Yang mobil murah kan banyak," imbuhnya.
[dem]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.