Dari kedua orang itu, satu orang tewas di Alexandria dan satu lagi di provinsi Damietta.
"Keduanya tewas saat meletus bentrokan antara demonstran dan pendukung Morsi," kata seorang petugas medis sebagaimana dilansir
AFP (Sabtu, 7/9).
Kali ini, protes yang diserukan oleh Ikhwanul Muslimin (IM) hanya berhasil menarik beberapa ribu pendukung. Hal ini tidak seperti unjuk rasa sebelumnya yang mampu menarik hingga ratusan ribu orang.
Jumlah tersebut terus berkurang setelah polisi melakukan tindakan keras kepada pendukung Morsi dan menangkap ratusan anggotanya.
Protes pada Jumat kemarin ini (6/9) terjadi sehari setelah Menteri Dalam Negeri Mohammed Ibrahim menjadi incaran dari bom yang menargetkan konvoinya pada Kamis lalu (5/9). Ibrahim selamat dari incaran bom ini, namun namun satu orang tewas dan 20 lainnya terluka.
[ysa]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: