Karena bagi mantan Ketua Umum DPC Partai Demokrat Cilacap ini, yang menentukan seseorang menjadi Ketua Umum adalah para peserta Kongres yang mayoritasnya berasal dari DPD dan DPC.
Tri Dianto mengungkapkan itu saat dihubungi
Rakyat Merdeka Online tadi malam (Minggu, 17/3).
"Bagi saya restu Duren Sawit dan restu Cikeas tidak perlu. Karena cukup dapat restu Tuhan dan orangtua. Itu sudah mujarab dan lebih tinggi dari restu lainnya. Duren Sawit dan Cikeas yang saya inginkan hanya dukungan. Dan jadi atau tidak jadi semua tergantung pemilik suara di KLB yaitu mayoritas DPD-DPC," katanya.
Tri Dianto yang akan mendeklarasikan diri nanti siang di Cikeas ini mengaku, pencalonan dirinya sebagai ketua umum telah mendapat dukungan dari sebanyak 131 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat di seluruh Indonesia.
Sebagaimana diketahui, Cikeas merupakan tempat tinggal Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat SBY; sedangkan Duren Sawit daerah kediaman mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
[zul]
BERITA TERKAIT: