25 Mahasiswa Indonesia Peroleh Beasiswa dari Rusia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Sabtu, 13 Oktober 2012, 14:57 WIB
25 Mahasiswa Indonesia Peroleh Beasiswa dari Rusia
Universitas Persahabatan Antar Bangsa/rmol
rmol news logo Sebanyak 25 mahasiswa Indonesia memperoleh beasiswa pemerintah Rusia tahun ajaran 2012/2013. Selanjutnya, mereka akan menempuh pendidikan di berbagai perguruan tinggi Rusia.

Begitu dikatakan Sekretaris Dua KBRI di Moskow, Enjay Diana saat berbincang dengan Rakyat Merdeka Online, beberapa saat lalu (Sabtu, 13/10).

Sebagian rombongan mahasiswa pun sudah tiba di bandara internasional Domodedovo, Kamis lalu (11/10). Sekitar15 orang mahasiswa itu disambut dengan suhu udara dibawah 10 derajat. Ya, Moskow memang sedang menyambut musim dingin.

"Dingin sekali, tidak seperti di Jakarta," gurau Herru Anggiantama. Herru merupakan salah seorang mahasiswa baru yang akan mengambil jurusan minyak dan gas program S-1 di Universitas Teknik Negeri Astrakhan, sekitar 1350 km ke arah selatan Moskow.

Herru punya harapan sendiri setibanya di Moskow nanti. Dia kepingin cepat cakap berbahasa Rusia, supaya dapat berkomunikasi dengan orang setempat. Melihat jumlah mahasiswa Indonesia di Rusia yang masih belum banyak, dia juga berharap akan terdapat peningkatan lagi di masa mendatang.

"Semoga jumlah mahasiswa kita di Rusia tidak dalam hitungan ratus lagi, tetapi ke depannya sudah dalam hitungan ribu, seperti mahasiswa dari Malaysia," kata Herru.

Selain Herru, beberapa mahasiswa lainnya yang telah tiba adalah Gading Ahmad Mikail, Henri Enrico Tobing dan Faizal Fahreza yang juga studi di Astrakhan, Raja Agung Hasudungan dan Harmen di Krasnodar, Zha Zha Amahoru, Novalia Idayanti, Stanislaus Bwarlele dan Rizky Iskandar di Moskow, dan Rakhman Rifan Hidayatullah di Lipetsk.

Sebelumnya telah tiba di Rusia 8 orang mahasiswa baru dari Indonesia dan dalam waktu dekat akan datang 2 orang lainnya. Kedatangan mereka dibantu dan difasilitasi oleh KBRI Moskow dan Persatuan Mahasiswa Indonesia di Rusia (PERMIRA).

Ketua PERMIRA Farohaji Kurniawan, mahasiswa Universitas Negeri Tula dari luar Moskow secara khusus datang ke Moskow untuk bertemu dengan mahasiswa baru.

"Mereka terlihat sangat bersemangat saat tiba di Rusia,"kata Farohaji.

Saat ini secara keseluruhan jumlah mahasiswa Indonesia di Rusia sekitar 130 orang yang sebagian besar adalah penerima beasiswa dari pemerintah Rusia. Mereka belajar di berbagai kota, seperti Moskow, St. Petersburg, Rostov on Don, Kazan, Yekaterinburg, Tomsk, Krasnodar, Irkutsk dan Ufa. Jurusan yang dipilih antara lain bahasa dan sastra Rusia, ekonomi, hukum, kedokteran, teknik, junalistik, minyak dan gas, dan ilmu-ilmu eksakta.

Sementara itu, Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) KBRI Moskow Moenir Ari Soenanda mengatakan, selain melaksanakan tugas utamanya untuk belajar, para mahasiwa-mahasiswa Indonesia ini juga sebagai duta bangsa yang dapat membawa nama baik dan memperkenalkan Indonesia di Rusia. [sam/ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA