Dalam politik, apa saja bisa terjadi, termasuk soal koalisi sesama partai Islam dan partai yang berbasis massa Islam pada Pemilu 2014.Meski memang, koalisi itu idealnya berdasarkan platform, visi, dan kepentingan bersama. Dalam konteks Indonesia, tidak ada dikotomi antara partai-partai berbasis agama Vs partai-partai nasionalis.
"(Tapi) jika partai-partai berbasis agama bisa disatukan, itu juga bagus. Sekarang tinggal siapa penggeraknya yang bisa diterima semua parpol berbasis Islam tersebut," ujar Ketua DPP PKB Marwan Ja'far kepada Rakyat Merdeka Online sesaat lalu, Selasa, (14/8).
PKB sendiri siap jadi penggerak.
"Tentu siap saja. Asal sudah ada titik temu di antara semuanya. Mencari 'titik temu' saja, kadang-kadang juga susah," akunya.
"Kalau soal mengundang itu hal yang tidak sulit. Justru menyatukan 'substansi' itu memang butuh proses," tandasnya. [zul]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: