Hal itu diungkapkan Manajer Simponi, Gamulya dalam peluncuran video musik anti korupsi dengan mengangkat tema 'Gotong Royong Anak Negeri'. Acara ini digelar The Whisdom Institute dan Simponi di Jalan Veteran I No. 33 Jakarta Pusat, Rabu malam (1/8).
Dalam acara acara ini, akan dilakukan gotong royong untuk penggalangan dana dengan menjual video "Vonis Anti Korupsi" dengan harga 50 ribu rupiah, itu digunakan sebagai dana tur anti korupsi ke 90 sekolah di sembilan provinsi dalam rangka sembilan tahun hari anti korupsi internasional.
"Harganya 50 ribu, 5 ribu untuk saweran ke KPK dan 25 ribu untuk tur anti korupsi ke 90 sekolah di sembilan provinsi," paparnya
Ungkap Gamulya, video musik karya Simponi tersebut saat ini sedang mengikuti kompetisi video anti-korupsi internasional di Brazil.
"Kami sudah daftar. September nanti pengumuman pemenangnya, soal menang bukanlah tujuan kami, menang adalah bonus. Bagi kami bisa merbagi dengan masyarakat indonesia dan masyarakat duni," paparnya
Sambung Gamulya, Simponi selama ini aktivitasnya banyak bergerak dalam bidang gerakan sosial dan mengakampanyekan anti-korupsi. Simponi pernah meraih rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) dengan nama “Kampanye Menahan Laju Pemanasan Global di Sekolah Terbanyak, 82 Sekolahan dalam waktu 82 hariâ€.
[arp]
BERITA TERKAIT: