Ketua DPP Demokrat: Memang Menteri dari Parpol Itu Sibuk Pencitraan!

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Jumat, 20 Juli 2012, 11:22 WIB
Ketua DPP Demokrat: Memang Menteri dari Parpol Itu Sibuk Pencitraan<i>!</i>
ilustrasi/ist
rmol news logo . Permintaan Presiden SBY kepada menteri yang tidak bisa fokus bekerja, terutama menteri yang berasal dari partai politik, untuk segera mengundurkan diri merupakan teguran sekaligus peringatan keras kapada menterinya.

"Jujur saja, para menteri dari parpol itu sibuk melakukan pencitraan, acara-acara temu kader, jalan sehat, pasang iklan kinerja yang agak narsis," kata Ketua DPP Partai Demokrat, Achsanul Qosasi, kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Jumat, 20/7).

Karena itu, Achsanul meminta semua pihak agar mendorong agar ketua umum partai politik tidak boleh merangkap lagi sebagai pejabat negara. Apalagi bila setiap ketua umum partai tersebut mau maju, dan memang punya hak, untuk menjadi calon presiden.

"Biarlah mereka mengabdi membesarkan partai dan mencetak negarawan-negarawan besar untuk negeri ini," tegas Achsanul.

Saat membuka sidang kabinet paripurna di kantor Presiden, Jakarta, Kamis kemarin (19/7), SBY meminta mundur kepada menteri yang tidak bisa membagi waktu karena memiliki tugas di partai politik. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA