KPK Minta Cagub Teken Pakta Integritas Anti Politik Uang

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Minggu, 10 Juni 2012, 10:40 WIB
KPK Minta Cagub Teken Pakta Integritas Anti Politik Uang
RMOL. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyadari, pemberantasan korupsi tidak bisa diselesaikan lewat penindakan saja. Perlu juga aspek pencegahan. Untuk itulah, KPK menggelar dalam sosialiasi "Pilkada Berintegritas."

"Acara ini adalah bagian dari pencegahan. Kita mengajak pemilih pemilu agar berintegritas," ujar Wakil Ketua KPK, Adnan Pandu Praja di sela-sela acara tersebut, di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu, (10/6).

Tidak sampai disitu, KPK pada bulan depan, (Rabu, 4/7), akan mengundang calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta untuk menandangani pakta integritas Pilkada bersih.

"Kita akan mengundang, Cagub dan Cawagub ke KPK untuk meminta integritas, bahwa dalam pemilihan nanti harus bersih, dan bebas korupsi," ujar Adnan.

Salah satu poin dalam pakta integritas nanti, kata Pandu, cagub-cawagub harus bisa menjamin proses pilkada yang bersih.

"Tidak ada main uang dan tidak kotor," ujarnya.

KPK bersama aparat juga akan memantau dan mengawasi proses pemilihan gubernur. Tujuannya, agar pilgub berlangsung bersih dan anti uang.

"Jangan salah pilih Gubernur," katanya mengingatkan. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA