Saudi Sakhr al-Taifi, demikian pemimpin kedua al Qaida dimaksud, dikabarkan tewas oleh serangan udara yang dipimpin oleh NATO di bagian timur dekat perbatasan Pakistan. NATO menilai Musthaq atau Nasim, nama lain Saudi Sakhr al-Taifi, bertanggungjawab atas penyerangan terhadap tentara koalisi di Afghanistan.
"Ia sering berpergian ke Afghanistan dan Pakistan membawa perintah dari pemimpin senior al Qaida untuk mensuplai senjata dan membawa tentara pemberontak ke Afghanistan," lanjut pernyataan resmi NATO sebagaimana dilansir MSNBC (Rabu, 28/2).
Masih disebutkan NATO, Saudi Sakhr al-Taifi terbunuh pada Minggu di distrik Watahpur, Provinsi Kunar setelah teridentifikasi oleh milisi al Qaida lainnya.
"Tidak ada warga sipil dan properti sipil yang terluka dan dirusak," tutup pernyataan NATO.
[ysa]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.