Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) masih optimistis rencana pemerintah kenaikan harga BBM dapat ditolak."Dalam politik itu, semuanya bisa berubah. Kalau cara pikirnya linier, kita pasti kalah. Namun dalam politik, logika itu tidak selalu linier," kata Seketaris Fraksi PDIP Bambang Wuryanto, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa, (27/3).
Anggota Komisi VII ini mengatakan, pembahasan postur anggaran di APBN-P 2012 masih terus berjalan sampai saat ini. Terkait dengan besaran subsidi energi yang telah diputus sekitar Rp225 triliun, Bambang mengatakan itu masih asumsi makro. Jumlah itu belum diputus secara detail seberapa besar akan dialokasikan ke subsidi BBM.
"Itu kan masih asumsi makro. Belum diputus mendetail," tegasnya.
Kemarin pemerintah dan Banggar DPR sepakat besaran untuk subsidi BBM sebesar Rp137,4 triliun. Dengan begitu, apakah PDI Perjuangan setuju terhadap kenaikan BBM?
"Oooh enggaklah. Kan masih ada cadangan risiko fiskal. Itu bisa digunakan untuk BBM," katanya.
Ia pun yakin, semua itu akan dibahas pada Rapat Paripurna mendatang. [zul].
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: