Demikian disampaikan Sekjen Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Nining Elitos di Kantor PB PMII, Jalan Salemba Tengah 57, Jakarta Pusat, Minggu, (25/3).
"Kita pengikuti kapitalis karena kita masuk pada pasar bebas, makanya, pemerintah tidak bisa melindungi rakyat," katanya.
Mengenai dampak kenaikan harga BBM, pasti semua rakyat akan merasakannya dampak negatifnya. Dan yang paling menderita mayoritas adalah dari kaum hawa.
"Mayoritas adalah perempuan, dia sebagai ibu rumah tangga, buruh tani, buruh industri. Seorang Ibu harus berfikir ulang bagaimana memenuhi pendidikan dan kesehatan anakknya. Sementara itu daya beli akan menurun. Bukan tidak mungkin tingkat kekerasan rumah tangga akan bertambah," demikian Nining.
[arp]
BERITA TERKAIT: