Demikian pernyataan sikap AMD yang disampaikan Wakil Ketua AMD Boyke Novrizon kepada
Rakyat Merdeka Online (Senin, 9/1). Pernyataan Boyke ini untuk mengklarifikasi dan membantah pemberitaan yang menyebut AMD menolak kepemimpinan Taufan di KNPI seperti disampaikan oleh T Anggiat Siahan, Ketua Bidang Hukum dan HAM DPP AMD, beberapa waktu lalu.
"Secara tegas kami DPP AMD akan melakukan tertib organisasi kepada kader yang membangkang terhadap kebijakan yang telah diputuskan DPP AMD," kata Boyke.
Boyke menambahkan, apabila Anggiat terindikasi melakukan kesalahan yang fatal dan mengganggu jalannya stabilitas organisasi AMD yang merupakan OKP besutan partai Demokrat itu dengan sengaja dan tanpa melakukan klarifikasi atas kesalahan yang telah dibuatnya maka DPP AMD akan memecatnya sebagai pengurus. "Dan bahkan akan membekukan keanggotaannya kalau terbukti," imbuh Boyke.
Kemarin (Minggu, 8/1) Anggiat mengatakan, delapan OKP besutan Partai Demokrat siap mendukung langkah kongres lanjutan KNPI dengan alasan kongres KNPI di Hotel Sahid belum selesai dan cacat hukum. Ia juga mengatakan jabatan Ketua Umum DPP KNPI yang saat ini disandang oleh Taufan Eko Nugroho Rotorasiko belum sah karena ada beberapa klausul dalam AD/ART KNPI yang belum dipenuhi dalam pelaksanaan Kongres KNPI kemarin. AMD tak akan surut mendukung kongres lanjutan KNPI, kata dia, sekalipun saat ini ada empat kader AMD yang diangkat sebagai pengurus di DPP KNPI.
[dem]
BERITA TERKAIT: