Akuntan Indonesia Dapat Penghargaan ASEAN

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Kamis, 03 November 2011, 10:50 WIB
Akuntan Indonesia Dapat Penghargaan ASEAN
logo iai
RMOL. Tokoh akuntan dari Indonesia, Djoko Susanto, mendapat penghargaan di Konferensi ASEAN Federation of Accountants (AFA) ke-17 (2-3/11) di Kuala Lumpur, Malaysia.

"Dedikasi Prof Djoko Susanto dalam dunia akuntan ASEAN memperoleh apresiasi dari AFA yang beranggotakan 10 asosiasi akuntan negara ASEAN, dan anggota asosiasi dari CPA Australia, ACCA dan ICAA. Penghargaan secara langsung diserahkan dalam acara pembukaan Konferensi AFA," terang Manager Public Relation and Membership Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), Afandi Fatriah Mansyur, melalui pernyataan pers yang diterima pada Kamis (3/11).

Djoko Susanto dikenal sebagai salah seorang pendiri AFA yang telah menunjukkan komitmennya untuk mengembangkan akuntan ASEAN selama lebih dari 34 tahun. Dia adalah Secretary General AFA tahun 1984-1986, dan Presiden AFA tahun 1994-1996. Keaktifan dia berbuah kehormatan menerima penghargaan dari AFA yang menaungi lebih dari 140 ribu akuntan yang bergabung dalam keanggotaan
asosiasi akuntan anggota AFA.

Selain terkenal dalam forum regional, pada level nasional Djoko sebelumnya juga memperoleh Lifetime Achievement Award dari Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). Saat ini dia menjabat sebagai anggota Majelis Kehormatan IAI periode 2010-2014 setelah pada periode sebelumnya menjadi anggota Dewan Pengurus Nasional IAI periode 2006-2010.

Selain untuk membangun jaringan keorganisasian, momen konferensi AFA juga menjadi media organisasi untuk melakukan transfer pengetahuan tentang perkembangan kekinian dunia profesi serta langkah-langkah untuk meningkatkan nama baik profesi dalam dunia bisnis global.

Konferensi AFA ke-17 dihadiri 1.600 delegasi dari seluruh negara ASEAN. Tema konferensi adalah 'Converge, Transform, Sustain: Towards World Class Excellence'.

Sebelum acara pembukaan, telah diadakan AFA Council Meeting dan AFA Roundtable Meeting dengan para regulator dari Kementerian Keuangan, Perdagangan, Perindustrian, Pendidikan, se-ASEAN.  Kegiatan tersebut dihadiri pula oleh asosiasi profesi akuntan se-ASEAN.

Tujuan roundtable meeting adalah mendiskusikan rencana Mutual Recognition Agreement (MRA) untuk profesi Akuntan di ASEAN sebagai persiapan menjelang liberalisasi jasa dan perdagangan ASEAN 2015. Roundtable meeting ini adalah kelanjutan dari pertemuan serupa di Singapura, 26-29 Nov 2011. MRA merupakan perjanjian pengakuan antar negara terkait dengan jasa akuntansi di tingkat regional ASEAN.[ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA