"Tapi menurut informasi itu bom rakitan," jelas Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Anton Bachrul Alam dalam keterangan pers di kantornya, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Minggu (25/9).
Jika memang rakitan, kata Anton menerangkan, maka bom tersebut tidak berpotensi memiliki daya ledak tinggi.
Terlebih lagi, dari hasil pemeriksaan sementara diketahui ledakan itu tidak merusak bangunan gereja, hanya mengenai jemaat gereja saja, demikian Anton.
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.