Penggagas Islam Transformatif: Franky Tak Ada Duanya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Rabu, 20 April 2011, 17:52 WIB
Penggagas Islam Transformatif: Franky Tak Ada Duanya
Franky Sahilatua/ist
RMOL. Franky Sahilatua adalah aktivis dan pejuang perubahan. Caranya saja yang beda. Dia berjuang dengan lagu.

Begitu kesan Muslim Abdurrahman, penggagas Islam Transformatif terhadap sosok Franky, pelantun lagu "Musim Bunga", "Kepada Angin dan Burung" dan "Lelaki dan Rembulan", di Rumah Sakit Medika Permata Hijau, Jakarta, Rabu (21/4).
 
"Lagu-lagunya memberi inspirasi. Lagu-lagunya mengajak kita semua untuk terus menerus melakukan perubahan," katanya.

"Di Republik banyak anak dianak tirikan oleh negara," ucapnya mengenang lirik lagu Franky berjudul "Anak Tiri" yang paling berkesan.

Muslim mengenal Franky sudah lama, saat pertama kali lagu-lagunya banyak diperdengarkan tahun 70-an. Muslim mulai berteman dengan Franky saat keduanya aktif di Kelompok Pelangi lima tahun terakhir. "Sudah seperti saudara," akunya.

"Nyari pejuang dengan senjata lagu susah. Franky tidak ada duanya. Dia konsisten. Tidak pernah mikir keuntungan dari lagu-lagunya. Buktinya, sampai meninggalnya, Franky tidak punya apa-apa. Biaya pengobatannya saja banyak ditanggung kawan-kawan," imbuhnya. [ade]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA