Pasalnya, SBY sebagai Presiden dituding menggunakan dana Century untuk Pemilu dan mengintervensi hukum demi kepentingan kroni-nya termasuk Taufik Kiemas yang saat ini sebagai Ketua MPR RI.
Demikian diucapkan Mustar Bona Ventura, aktivis LSM Bendera yang juga terdakwa pencemaran nama baik terkait aliran dana Century dalam jumpa pers, siang ini, Senin (14/3) di Jalan Pegangsaan, Jakarta Pusat.
Kata Mustar, jika data
WikiLeaks yang dikutip The Age dan Sidney Morning Herald itu adalah benar adanya, sebaiknya kasus Taufiq juga dituntaskan. Taufiq disebut terlibat praktik korupsi dalam pembangunaan sejumlah infrastruktur di Indonesia.
"Pemerintah saat ini tak berwibawa, Ketua MPR-nya saja korup," katanya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Hukum Trimedya Panjaitan memastikan bahwa Ketua Dewan Pertimbangan Umum partainya, Taufiq Kiemas, tidak pernah terjerat sebuah kasus. Karena itu dia menolak isi pemberitaan koran
The Age dan
Sydney Morning Herald. "Nggak pernah ada (kasus TK). Saya ini sejak tahun 1996 yang mengurusi persoalan hukum di partai. Kalau (TK) punya (kasus hukum) saya pasti tahu. Pemberitaan itu tidak bisa dipertanggungjawabkan. Apalagi Pak Hendarman, Pak Marwan (Jamwas Kejaksaan Agung) sudah membantah," katanya kepada Rakyat Merdeka Online, Jumat malam (11/3).
[zul]
BERITA TERKAIT: