Sekjen Kementerian Kehutanan Hadi Daryanto menegaskan, pemerintah hingga 2030 hanya akan memakai hutan seluas 24 juta hektar.
Rinciannya, 10 juta hektar untuk hutan tanaman industri, 6 juta hektar untuk perkebunan kelapa sawit, pembangunan industri biofuel seluas 4 juta hektar, dan 4 juta hektar untuk pertambangan.
Mantan Dirjen Perkebunan Achmad Mangga Barani juga menilai laporan Greenpeace tidak berdasar dan sangat mengada-ada. “Bagaimana mau dikorupsi, perjanjiannya saja belum berjalan,†kata dia kepada wartawan di Jakarta, kemarin, (Rabu, 24/11).
Achmad juga mempertanyakan laporan Greenpeace tentang lahan yang bakal dikonversi Indonesia hingga 2030 mencapai 63 juta hektar. Menurut dia, perkiraan tersebut sangat tidak masuk akal. “Tidak mungkin itu. Kalau sampai 63 juta hektar, ya sudah habislah negeri ini,†katanya.
[guh]
BERITA TERKAIT: