Menyambut Masa Depan Gemilang

Oleh: Muhamad Ikhwan A. A*

Rabu, 18 Juni 2025, 04:30 WIB
Menyambut Masa Depan Gemilang
Dok Foto Penulis/Ist
SALAH satu kecakapan yang wajib dimiliki manusia modern masa kini adalah pemanfaatan dan adaptasi teknologi. Melalui lincahnya jemari dan genggaman tangan, berbagai aktivitas kini selalu dibumbui penggunaan teknologi dari segi manapun. Lompatan zaman menelurkan kelekatan aktivitas masa kini dengan teknologi.

Berbagai produk aktivitas adaptasi teknologi ini muncul begitu massif. Penggunaannya bahkan masuk pada beragam kegiatan dari sektor sosial, ekonomi dan pendidikan. Menjadi sebuah keniscayaan, penggunaan teknologi dalam kehidupan menawarkan efektifitas dan tantangan besar di dalamnya.

Selain berbagai nuansa ‘Kemajuan’, teknologi kini juga menciptakan manusia - manusia yang menurun secara kualitas. Karena semuanya serba mudah, cenderung terus memanjakan. Penurunan nalar kritis, daya juang, motivasi belajar dan dampak kesehatan yang timbul akibat menurunnya aktivitas fisik menjadi persoalan serius.

Dari sini, kesadaran tentang kebijaksanaan dalam adaptasi teknologi di kehidupan menjadi hal penting yang fundamental. Selain dari masyarakat sebagai objek dan subjek pemanfaatnya, badan atau instansi semacam pemerintah harus mampu menjembatani kebijaksanaan ini.

Dari banyak aktivitas itu, Coding dan Artificial Intelligence (AI) adalah adalah bukti lompatan zaman modern. Kegiatan yang dulu dianggap sukar dan begitu sulit dilakukan, kini bisa di atur dengan dukungan perangkat gawai yang begitu umum digunakan. Coding secara sederhana adalah proses menulis instruksi atau perintah yang akan dijalankan oleh komputer (docif.telkomuniversity.ac.id). Sedangkan AI adalah teknologi yang memiliki kemampuan pemecahan masalah yang meniru kemampuan manusia (aws.amazon.com).

Penyeimbangan Adaptasi Teknologi

Pendidikan menjadi jalan yang mengalirkan ekosistem kebijaksanaan ini. Kebutuhan atas pemanfaatan media teknologi dalam pelaksanaan pendidikan, menjadi pintu yang membuka luasnya cakrawala penyelenggaran pendidikan. Di sisi lainnya, selain dorongan akan pemanfaatan ini, keseimbangan model implementasi yang mendukung tumbuh kembang siswa didik agar tidak semata-mata bergantung pada teknologi menjadi tuntutan.

Dalam pendidikan yang demikian, bahwa yang penting untuk diingat, teknologi merupakan alat dan peran manusia tetaplah menjadi faktor kunci dalam pendidikan. Artinya, dalam pembelajaran guru tetaplah menjadi pilar dalam proses membimbing, menginspirasi, dan mengarahkan peserta didik (Muliastrini, 2020).

Manfaat teknologi juga menjadikan pendidikan lebih dinamis, interaktif, dan relevan dengan kebutuhan siswa. Namun, perlu diingat bahwa teknologi bukanlah satu-satunya faktor penentu keberhasilan pendidikan. (Akbar Iskandar, dkk, 2023). Dengan pertimbangan kebutuhan peserta didik dan pengajar, kebijaksanaan dalam integrasi teknologi pendidikan ini harus menyediakan ruang yang berimbang.

Jawaban akan Tantangan

Menghadapi tantangan adaptasi teknologi pendidikan dan upaya menyiapkan percepatan hadirnya generasi muda yang unggul. Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) bergerak mengenalkan pembelajaran Coding & AI di lingkup pendidikan tingkat dasar. Meskipun terkesan memaksa dan terburu-buru bagi pembelajaran sekolah tingkat dasar, langkah ini cukup berani untuk kemudian kita lihat sisi urgensinya.

Dari segi latar belakang kebutuhan, selain mampu mengaktualisasi model pembelajaran yang selama ini berlangsung. Tuntutan akan loncatan perkembangan media yang membutuhkan sumber daya manusia yang tanggap juga menjadi hal yang begitu mungkin mendasari. Dengan pembelajarannya di sekolah dasar, siswa kini mulai memiliki orientasi pada perkembangan dunia modern yang semakin cepat.

Di kemudian waktu selanjutnya, dengan orientasi ini, sangat memungkinkan bahkan, langkah ini membuka kesempatan bagi siswa sedini mungkin untuk memilih ketertarikannya pada aktivitas dunia modern yang sarat akan digitalisasi. Variasi pembelajaran yang mengenalkan coding dan AI di sekolah ini akan membuka kesempatan setiap siswa memiliki pengalaman pembelajaran yang semakin relatable pada kebutuhan zaman.

AI sangat penting untuk membuat pembelajaran lebih pribadi. Dengan menganalisis data perilaku dan kemajuan, AI bisa merekomendasikan kurikulum yang sesuai untuk setiap pengajar, memastikan mereka mendapatkan pengalaman belajar yang optimal dan relevan dengan tingkat keterampilan mereka. Ini akan meningkatkan motivasi dan hasil akademis secara keseluruhan (Norbertus Tri Suswanto, 2024).

Sedangkan pembelajaran coding penting bagi siswa sekolah dasar karena dapat membantu mengembangkan keterampilan berpikir kritis, logika, dan kreativitas. Coding juga dapat mempersiapkan siswa sekolah dasar untuk era digital dan berkontribusi dalam menciptakan teknologi (Bayu Purbha Sakti, 2025).

Selain kebijakan, tentu perlu adanya kebijaksanaan dalam menerapkan model pembelajarannya. Ada semacam chek and balance antara menyiapkan sumber daya manusia modern dan skala pembelajaran yang relevan pada kebutuhan tingkat pendidikan dasar itu sendiri. Ada model kaidah umum yang populer kalangan kita. Mereka yang sekarang menempuh masa pendidikan, adalah mereka yang akan mengisi berbagai posisi/jabatan/kedudukan spektrum kehidupan negara dan bangsa di masa depan.

Menyiapkan Generasi Masa Depan

Pengenalan coding dan AI menjadi faktor bagi bangsa untuk meningkatkan sumber daya manusia dalam teknologi. Pembelajaran coding perlu dikenalkan sejak dini karena dapat mengembangkan kemampuan berpikir anak. Karena pesatnya perkembangan zaman, dinamika kehidupan menumbuhkan segala tuntutan kebutuhannya yang pesat pula. Jika hanya diam dan tak mengambil peran, bukan hanya dimakan zaman, ketertinggalan masyarakat adalah bencana besar yang harus cegah dengan berbagai terobosan yang tepat.

Di masa yang akan datang, dengan pancingan ketertarikan, kurikulum pembelajaran yang mendukung, ekosistem belajar progresif serta faktor internal seperti keluarga akan mengarahkan siswa menjadi sumber daya manusia modern yang berkualitas. Dengan pendekatan pendidikan yang tepat pula, pengenalan dan pemanfaatan media Coding dan AI di pendidikan dasar akan menginisiasi peserta didik agar tidak gagap akan keterampilan teknologi. Dari sini, yang perlu juga menjadi catatan penting adalah pemerataan sarana pendidikannya.

Karena merupakan keahlian yang dibutuhkan di zaman digital, coding merupakan kunci kita mampu bersaing di era perkembangan teknologi yang begitu pesat. Dengan ini, harapan akan generasi muda Indonesia di masa depan mampu lebih paham dan mampu bersaing. Pembelajaran coding sedini mungkin juga memberikan manfaat yang baik. Setiap anak nantinya akan dibina agar mampu berpikir kreatif, mengasah softskill, dan berpikir secara logis sebagai bekal mengarungi kehidupan yang kina kompleks (Muhammad Adrezo, dkk, 2023).

AI dalam pembelajaran di sekolah dasar juga tidak hanya memberikan manfaatnya bagi peserta didik. Bagi tenaga pendidik sekalipun, manfaat AI mampu memberikan ruang personalisasi pembelajaran serta peningkatan interaksi suasana kelas agar lebih menarik. AI juga mampu memberikan feedback atau umpan balik mendalam bagi siswa. Analisis yang terkomputerisasi mampu menyediakan hasil semacam informasi kekuatan, kelemahan, gaya belajar dan tingkat pemahaman siswa secara personal. Dari sini, nantinya data akan mampu diolah sedemikian rupa agar pembelajaran memberikan pengalaman yang disesuaikan oleh kebutuhan dan potensi masing-masing siswa dengan optimal (Febriady et al., 2022).

Namun demikian, jika pola pendekatannya kurang tepat. Langkah pengenalan ini juga memberikan potensi yang menghambat proses belajar itu sendiri. Misalnya adalah, jika siswa SD justru terlalu fokus pada pembelajaran yang lekat dengan media digital ini. Justru pembelajaran dasar yang menjadi bekal untuk kemudian memenuhi standarnya capaian pembelajarannya akan terabaikan. Menyiasatinya dengan beragam strategi dalam meminimalisir potensial kegagapan pendidikan dan akselerasi keluaran pendidikan adalah langkah strategis dalam menyiapkan masa depan gemilang bagi negara dan bangsa.

Mari kita berharap, semoga segala upaya yang dilakukan agar berbuah manis meskipun akan panjang dalam mewujudkannya. Optimisme dan semangat meraih masa depan gemilang perlu terus ditularkan ke segala penjuru kehidupan generasi muda bangs akita. Semoga segala pihak mampu terus berkonsentrasi pada peran dan tanggung jawabnya yang maksimal. Tidak hanya menjadi agenda rutinan yang cenderung hanya pragmatis belaka. Semoga! rmol news logo article
 
*Penulis adalah Manajer Program Al Wasath Institute

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA