Pertama, Megawati meminta agar seluruh kader banteng memiliki tanggung jawab agar memastikan rakyat Indonesia melangkah di jalan keselamatan dan kesejahteraan rakyat marhaen.
"Pilihan jalan itu ada di tangan kita semua," kata Megawati dalam pidato perayaan HUT RI di Sekolah Rakyat PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu, 17 Agustus 2025.
Kedua, menjadikan Pancasila sebagai bintang penuntun dalam setiap kebijakan, bukan sekadar hiasan hidup belaka.
"Perkuat disiplin organisasi, ideologi, teori, gerakan dan tindakan. Jangan lupa sekali lagi, tindakan, pergilah kalian turun ke bawah ke akar rumput. Tanpa disiplin, partai akan menjadi rapuh dan mudah diombang-ambingkan kepentingan," katanya.
Ketiga, Megawati meminta agar seluruh kader banteng turun ke rakyat bukan hanya untuk meminta suara, tapi untuk mendengarkan keluh kesah dan membantu memecahkan masalah mereka.
Keempat, lawan segala bentuk penyalahgunaan, dan pengkhianatan terhadap konstitusi. Kelima, jadikan api proklamasi sebagai semangat perjuangan yang tak ujung padam agar terus berkobar-berkobar dalam setiap langkah kita membela kedaulatan, keadilan dan kesejahteraan rakyat.
"Jalankan 5 perintah tersebut dengan semangat gotong royong penuh kedisiplinan dan soliditas yang tinggi. Dengannya, Partai semakin kokoh, mandiri, dan mampu menghadapi berbagai tantangan dan ujian sejarah," ucapnya.
Megawati juga meminta agar seluruh kader banteng selalu instropeksi diri dengan melakukan perbaikan-perbaikan demi kemaslahatan seluruh rakyat Indonesia.
"Terus lakukan perbaikan dengan selalu mawas diri, hingga PDI Perjuangan pantas disebut sebagai sebagai partai pelopor," demikian Megawati.
BERITA TERKAIT: