Begitu harapan Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti dalam orasi virtualnya pada acara Wisuda Sarjana ke-25 Stikosa-AWS, Sabtu (4/12) di Surabaya.
Menurutnya, ada tiga catatan penting untuk memperkuat daya saing bangsa dalam mengarungi era ekonomi digital yang tengah berkembang pesat saat ini.
Pertama, kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang merupakan pilar dasar dalam ekosistem inovasi digital.
“Ingat, digital hanyalah alat. Skemanya, inovasinya, terobosannya, peruntukannya, berdasarkan perencanaan dari manusia," katanya.
Kedua, kesiapan infrastruktur. Menurutnya, fasilitas infrastruktur telekomunikasi belum merata, terutama di kawasan timur Indonesia. Akibatnya, terjadi kesenjangan digital. Mayoritas pengguna internet pun kita ketahui hanya berpusat di Jawa, Sumatera dan Bali.
"Tanpa pemerataan infrastruktur telekomunikasi, tentu akan sulit untuk menciptakan kaum muda kreatif dengan sentuhan digital di pelosok-pelosok negeri," ujar LaNyalla.
Ketiga, kesiapan regulasi. Sebab, kata LaNyalla, dunia digital adalah dunia yang begitu dinamis. Hitungan perubahannya bukan tahun, tapi hari, bahkan jam.
"Maka, pemerintah harus menyiapkan regulasi yang tidak kuno, yang mengakomodasi perkembangan zaman, namun tetap dalam koridor aturan yang baik dan memihak kepada kepentingan bangsa," tutur LaNyalla.
BERITA TERKAIT: