Semoga Tidak Ada Masalah Besar Yang Ditutupi Kementerian BUMN Di 2018

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Kamis, 10 Januari 2019, 16:19 WIB
Semoga Tidak Ada Masalah Besar Yang Ditutupi Kementerian BUMN Di 2018
Gedung Kementerian BUMN/Net
rmol news logo . Tidak semua kementerian menggelar agenda proyeksi dan evaluasi pencapaian kinerja tahun 2018. Misalnya, Kementerian BUMN yang dipimpin Rini Soemarno.

Padahal, tidak sedikit orang yang ingin tahu tentang kondisi keuangan BUMN saat ini. Mengingat, pada tahun 2018, utang BUMN sudah mencapai Rp 5.271 triliun.

Di tahun yang sama, PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) membayar divestasi 51 persen saham PT Freeport Indonesia.

"Ada apa yang terjadi di BUMN sehingga sampai hari ini @kemenBUMN belum ada laporan atau konperensi pers tahun 2018 tentang kondisi keuangan BUMN," kata politikus Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana, Rabu (10/1).

Seperti dilansir dari akun Twitter @panca66, Cipta Panca berharap tidak ada yang ditutup-tutupi Kementerian BUMN.

"Semoga tidak ada masalah besar yang ditutupi. Mungkin Bang @saididu bisa bantu bagaimana sebenarnya?" twittnya.

Mantan Staf Khusus Menteri ESDM, Muhammad Said Didu yang mendapat pertanyaan itu juga mengaku, tidak tahu kenapa Kementerian BUMN tidak menggelar proyeksi dan evaluasi pencapaian kinerja 2018.

"Saya juga menunggu laporan tersebut karena sejak 2006 sudah menjadi "tradisi" tiap akhir tahun dibuat laporan ke publik tentang kinerja BUMN tahun berjalan. Semoga @KemenBUMN sesegera bisa menjelaskan ke publik kinerja BUMN 2018," demikian Said Didu di akun Twitter-nya. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA