Demokrat Lepas, Prabowo Akui Tidak Mudah Bangun Koalisi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Jumat, 10 Agustus 2018, 02:38 WIB
Demokrat Lepas, Prabowo Akui Tidak Mudah Bangun Koalisi
Prabowo Subianto/Net
rmol news logo Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengakui tidak mudah dalam membangun koalisi.

Meski sudah dirinya sudah melakukan penjajakan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua DPP PDIP nonaktif Puan Maharani, namun ada saja upaya untuk konsolidasi yang tercecer.

Namun Prabowo menyatakan bahwa dirinya tetap membangun kepercayaan.

"Koalisi kita bentuk untuk mencari solusi, jalan keluar, penyelesaian bangsa," ujar Prabowo saat jumpa pers di kediamannya, jalan Kertanegara, Jakarta, Kamis (9/8).

Prabowo akhirnya memilih Sandiaga Uno sebagai Cawapres dari sejumlah nama yang muncul di publik. Konsekuensi yang didapat saat dirinya memutuskan memilih Sandi adalah hengkangnya Partai Demokrat dari kubu koalisi pendukung.

Sandi juga mendapat konsekuensi saat dipilih menjadi cawapres. Agar diterima oleh PAN dan PKS, Sandi harus melepas jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta dan keluar dari Partai Gerindra. [nes]



Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA