"Demo kemarin meski tidak ada kaitannya dengan pilkada tapi secara tidak langsung menurunkan elektabilitas Ahok-Djarot untuk bisa meraup suara umat muslim DKI Jakarta," kata pemerhati politik dari Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago di Jakarta, Minggu (6/11).
Menurutnya, tidak dipungkiri jika suara umat muslim ibu kota merupakan yang terbesar dari jumlah pemilih. Belum lagi mereka di antaranya adalah orang-orang yang terdzalimi oleh kebijakan Ahok selama ini.
"Meski pendemo juga ada dari luar Jakarta tapi paling tidak masyarakat miskin kota juga tidak berkenan atas Ahok. Dan mereka tidak ingin Ahok memimpin kembali," ujar Pangi.
Dia menambahkan, di beberapa kesempatan di mana Ahok berusaha turun ke bawah blusukan di pelosok DKI Jakarta ada saja masyarakat yang melekukan penolakan.
"Bahkan Ahok yang kita tahu sampai melarikan diri menggunakan angkot karena masyarakat tidak menerima dirinya turun blusukan," katanya.
Itu artinya, lanjut Pangi, tingkat elektabilitas Ahok semakin tergerus. Dan akan semakin tergerus pasca demonstrasi 4 November.
"Nah sekarang tinggal siapa yang paling mampu dan piawai dalam memenangkan hati rakyat. Tentu dialah yang akan mendapatkan peningkatan atas penurunan elektabilitas Ahok-Djarot," pungkas Pangi.
[ian]
BERITA TERKAIT: