Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Panglima TNI: Kita Bisa Menjadi Pemenang Bersama-sama

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Sabtu, 19 November 2016, 20:26 WIB
Panglima TNI: Kita Bisa Menjadi Pemenang Bersama-sama
Gatot Nurmantyo/Net
rmol news logo Bangsa Indonesia terlahir atas perjuangan para pahlawan. Hingga saat ini bangsa Indonesia masih sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Begitu dikatakan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dalam acara "Istighosah dan Do’a Keselamatan Bangsa” di Lanud Suwondo, Medan (Sabtu, 19/11).

Acara itu dihadiri ribuan prajurit TNI dan Polri serta masyarakat se-wilayah SumateraUtara, bertempat di Lanud Suwondo,Medan, Sabtu (19/11/2016).
 
"Umat Muslim berkumpul di sini, bagi umat Kristen dan Katholik serta Hindu juga berkumpul di rumah ibadahnya masing-masing untuk berdoa,” jelasnya.
 
"Mari kita berdoa, semoga para pahlawan bangsa yang telah berjuang memperebutkan kemerdekaan Indonesia, baik pahlawan yang merintis kemerdekaan, pahlawan pejuang yang mengisi kemerdekaan, yang mempertahankan kemerdekaan dan yang telah gugur demi kita semuanya, menjadi  Syuhada dan berada di tempat yang indah di sisi Allah SWT,” sambungnya.
 
Gatot juga menyerukan agar semua anak bangsa bisa menikmati kemerdekaan ini, bersatu bersama-sama bergandengan tangan, bergotong-royong untuk bisa dan mampu menghadapi tantangan persaingan dunia.

"Kita bisa menjadi bangsa pemenang dan bersama-sama membangun bangsa, tentunya dengan ridho, bimbingan dan petunjuk serta mukjizat dari Allah SWT,” katanya.
 
Mengakhiri sambutannya, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menyampaikan bahwa kegiatan 'Istighosah dan Do’a Keselamatan Bangsa’ ini merupakan doa untuk memohon pertolongan dari Allah SWT, guna mewujudkan keinginan dan cita-cita bangsa Indonesia yang penuh dengan keselamatan serta kesejahteraan, sehingga kita benar-benar menjadi bangsa yang bisamewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
 
"Semoga Allah SWT selalu membimbing kita dan memberikan kekuatan iman, fisik dan mental maupun batinuntuk melanjutkan pengabdian terbaik, dan hanya  untuk NKRI yang sangat kita cintaibersama,” pungkasnya.
 
Soal kesiapan adanya isu dan aksi demo tanggal 25 November 2016 mendatang, Gatot menjawab doplomatis.

"Persiapan kita berdoa dan berdoa, siapapun yang ingin mengacaubangsa ini tidak bisa, kalau kita berdoa. Semuanyatidak bisa, karena kita selalu berdoa kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa,” ucapnya.
 
Gubernur Sumatera Utara, Pangkostrad, Pangdam I/Bukit Barisan, Kapolda Sumut, para Asisten Panglima TNI, Danjen Kopassus, Kapuspen TNI, dan para Kyai, Ulama,Buya, Habaib, Ustadz se-wilayah Sumatera Utara juga hadir dalam acara itu. [sam]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA