Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Istana Bantah Isu Politik, Presiden Sudah Tunjuk Pengganti Jenderal Budiman

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Selasa, 22 Juli 2014, 14:23 WIB
Istana Bantah Isu Politik, Presiden Sudah Tunjuk Pengganti Jenderal Budiman
jenderal budiman/net
rmol news logo Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melalui jurubicaranya, Julian Aldrin Pasha, meluruskan berbagai kabar di seputar pemberhentian Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Budiman.

Julian Pasha menegaskan, pergantian KSAD adalah karena masa pensiun yang segera tiba, sekaligus sebagai proses regenerasi dalam pimpinan TNI. Budiman akan memasuki usia pensiun bulan September mendatang.

Memang sebelumnya kental isu politik yang mewarnai pemberhentian dini Budiman (klik disini).

"Ini tidak ada kaitan dengan Pemilu Presiden (Pilpres) karena pergantian ini lebih sebagai proses regenerasi dalam pimpinan TNI," kata Julian dikutip dari situs sekretariat kabinet, Selasa (22/7).

Julian juga menjelaskan, bahwa Presiden SBY telah menujuk KSAD yang baru untuk menggantikan Jenderal Budiman.

Sayangnya, Julian enggan menyebut nama baru yang ditunjuk Presiden SBY itu.

"Presiden telah menyetujui usulan pemberhentian dari Panglima TNI dan menunjuk KSAD yang baru," pungkasnya.

Budiman dilantik sebagai KSAD pada bulan September 2013, dan memasuki pensiun September mendatang. Dia adalah alumnus Akabri tahun 1978 dan penerima Adhi Makayasa. Ia lulus dari Seskoad tahun 1994 dan Sesko TNI tahun 2001. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA