Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Terduga Teroris Surabaya Bagian Jaringan Santoso

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 21 Januari 2014, 21:22 WIB
Terduga Teroris Surabaya Bagian Jaringan Santoso
RMOL. Mabes Polri memastikan terduga teroris Isnaini Ramdhoni dan Abdul Majid yang ditangkap di Surabaya, Jawa Timur, kemarin malam (Senin, 20/1) merupakan bagian dari jaringan teroris Poso yang dipimpin Santoso.

"Mereka merupakan pemuda yang diduga kuat berdasarkan hasil pemantauan petugas terlibat pelatihan teror di Poso. Dalam hal ini yang terkait dari grup dan DPO kita yaitu Santoso," kata Karo Penmas Polri Brigjen Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (21/1).

Dia menjelaskan, banyak anggota jaringan Santoso yang pergi meninggalkan Poso setelah tempat pelatihan mereka disisir aparat keamanan. Beberapa diantaranya melarikan diri ke wilayah Jawa Timur.

"Termasuk dua orang  yang kemarin dilakukan penangkapan di Surabaya ini," ujar Boy.

Isnaini ditangkap saat berada di SPBU Jalan Raya Kedung Cuek, Kenjeran Surabaya. Sedangkan Abdul Majid diciduk dari rumahnya di Jalan Tanah Merah IV, Kedinding, Kenjeran.

Dari penangkapan ini polisi menyita barang bukti dua bom rakitan siap ledak, tas ransel, alat perakit bom, sehelai bendera warna hitam, telepon seluler, timer digital, saklar, transmitter, lampu, sumbu api, satu kantong plastik berisi paku lima centimeter, lem besi, multitaster, solder, kartu keluarga, korek api, uang sejumlah Rp 4,7 juta, dan dua buah senjata tajam.

Para terduga teroris ini ditengarai akan melakukan aksi teror dengan meledakkan Pospol Keputih Kenjeran, Pospol Perak di Jalan Raya Jakarta-Surabaya, tempat hiburan Dolar THR, tempat hiburan Galaxy di Jalan Pandegeling, tempat hiburan Colour di Jalan Sumatera, serta lokalisasi prostitusi Gang Dolly.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA