Kemenangan di laga final itu tak hanya memastikan Indonesia menjadi juara ajang tersebut, sekaligus mengantarkan Henny Sutjiono cs promosi ke Divisi A FIBA.
Timnas putri mengawali laga dengan kurang baik. Pada awal kuarter pertama, mereka sempat tertinggal 4 angka sebelum akhirnya Agustin Retong memperpendek jarak melalui tembakan 3 angka sehingga kedudukan 3-4. Iran menutup kuarter perdana ini dengan keunggulan 12-16.
Pada kuarter kedua, Timnas Putri mulai memberikan perlawanan. Mereka terus memproduksi poin untuk perpendek jarak. Pada kuarter ini, Tim Merah Putih mencetak 12 angka sementara Iran 9 poin. Meski belum bisa memenangkan kuarter kedua, Indonesia sudah memangkas selisih menjadi 24-25.
Mesin Timnas Putri makin panas saat laga memasuki kuarter ketiga. Kejar-kejaran poin pun terjadi dengan sangat ketat. Indonesia akhirnya menutup kuarter ketiga ini dengan keunggulan 43-39.
Keunggulan ini terus dipertahankan Yuni Anggraeni dkk pada kuarter keempat. Hingga akhirnya Timnas Putri keluar sebagai pemenang dengan keunggulan setengah bola saja, 55-54.
Prestasi ini melanjutkan kesuksesan Timnas putri Indonesia usai meraih medali emas cabor basket untuk kali pertama pada SEA Games 2023.
Indonesia menjuarai FIBA Women's Asia Cup 2023 Division B dengan catatan tak terkalahkan dalam 11 pertandingan sejak SEA Games 2023 Kamboja.
Pujian pun disampaikan Ketua Umum PP Perbasi, Danny Kosasih, yang mengapresiasi perjuangan dan kerja keras atlet-atlet putri di Negeri Gajah Putih.
"Kami bangga padamu Timnas Putri. Juara FIBA Women's Asia Cup 2023 Division B dan promosi ke Divisi A," kata Danny dalam keterangannya, Sabtu (19/8).
BERITA TERKAIT: