"Innalillahi wa inna ilaihi roji'un. Keluarga besar PP PBSI mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya salah satu atlet muda Indonesia, Syabda Perkasa Belawa (21 tahun) dalam kecelakaan di tol Pemalang (Jawa Tengah), Senin dini hari (20/3)," tulis pernyataan resmi PBSI yang dikutip dari akun Twitter @INABadminton, Senin (20/3).
Pihak PBSI pun meminta masyarakat pencinta bulutangkis untuk mendoakan alamrhum agar husnul khatimah dan diterima di tempat terbaik di sisi Allah.
"Selamat jalan, atlet tangguh. Prestasi dan pengorbananmu akan selalu dikenang," tutup pernyataan PBSI.
Kabar kepergian untuk selama-lamanya dari Syabda Perkasa Belawa dalam sebuah kecelakaan dikonfirmasi legenda bulu tangkis Indonesia, Yuni Kartika, melalui akun Twitter pribadinya, @YuniKartika73, Senin (20/3) .
“Telah meninggal dunia, Syabda Perkasa Belawa. Syabda meninggal dunia dalam perjalanan ke Sragen untuk berziarah karena neneknya meninggal dunia,†tulis Yuni.
Syabda merupakan pebulutangkis binaan klub bulutangkis PB Djarum Kudus sejak 2013. Kemampuannya di olahraga ini membuat Syabda bergabung dengan pemusatan latihan timnas bulutangkis Indonesia pada 2018.
Ia sempat menjuarai Lithuania International pada Juni 2018 setelah mengalahkan sesama pemain Indonesia, Alwi Farhan, di partai final. berlanjut November 2018, Syabda menjuarai Malaysia International setelah mengalahkan pemain China, Lei Lanxi.
Puncaknya pada 2022 lalu, Syabda berdiri di podium juara turnamen bulutangkis Malaysia International Series 2022. Di final, Syabda menundukkan wakil China, Lei Lan Xi dengan dua game langsung, 21-17, 21-18.
BERITA TERKAIT: