Demikian harapan Ketua Umum Yayasan Disabilitas Kreatif Indonesia (YDKI), Osmiyati Afarida Nurifai merespons peringatan Hari Kartini pada Senin 21 April 2025.
"Pangan sehat sangat dibutuhkan untuk mencetak generasi sehat dan tangguh," kata Miya, sapaan Osmiyati Afarida Nurifai melalui keterangan tertulisnya.
Menurut Miya, lewat tangan-tangan terampil perempuan, gagasan Presiden Prabowo untuk melakukan swasembada pangan diharapkan bisa dipercepat.
YDKI sendiri, kata Miya, telah ikut andil dalam swasembada pangan dengan memberikan edukasi kepada ratusan anggotanya berupa menanam sayuran hidroponik hingga membuat telor asin.
"Swasembada pangan itu kan bukan hanya menanam padi saja, tapi bisa menanam sayuran hidroponik di lahan terbatas," kata Miya.
Miya mengatakan, swasembada pangan sangat membantu perekonomian masyarakat, sehingga tidak ada lagi keluhan kekurangan pangan.
"Kami para disabilitas pun ikut serta dalam pengembangan swasembada pangan, dengan apa yang kami bisa. Sehingga kami mandiri secara ekonomi seperti Ibu Kartini," pungkas Miya.
Presiden Prabowo Subianto menekankan bahwa ketahanan dan swasembada pangan adalah prioritas utama pemerintah. Menurutnya, ketahanan pangan merupakan langkah strategis untuk menjamin kesejahteraan dan kemandirian bangsa di tengah tantangan global yang terus berkembang.
BERITA TERKAIT: