Hal itu disampaikan dalam diskusi yang diselenggarakan Indonesia Resilience (Ires) dengan tema 'Kebakaran Depo Plumpang: Ancaman Bencana Industri di Kota' di Kafe Pedjuang, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (11/3).
"Selama saya tinggal di Tanah Merah, Pertamina gak pernah ada CSR artinya tidak ada mitigasi bencana terhadap lingkungan sekitar, tidak ada soal jalur evakuasi," kata Huda.
Klaim ini diperkuat saat warga sekitar terlebih dulu mencium aroma aneh sebelum kebakaran terjadi. Aroma tersebut membuat warga keluar rumah berhamburan serta mengajak keluarga untuk evakuasi keluar dari Jalan Tanah Merah.
"Tidak ada warning peringatan dini kepada masyarakat sekitar, karena cium bau atas kesadaran masyarakat tahu kalau ini bahaya, banyak yang woro-woro di masjid di musholla untuk menjauh dari tembok dan area sumber bau," kata Huda.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: