“Pertama, tahaddust binnikmah kami apresiasi banyak perhatian dari para Legislator di Kebon Sirih agar anggaran tertuang di pagu Pemda untuk NU DKI lebih besar, ini artinya ada perhatian. Namun kami warga NU juga faham siapa sebenarnya yang mengawali perjuangan itu,†kata Ketua FKDMI DKI ini di Jakarta, sabtu (6/11).
Soal Legislator dan partai mana yang mengawali, kyai Syafrudin akhirnya menyebut bahwa tokoh NU asal Jakarta yang pertama kali dengan lantang penambahan anggaran untuk NU itu.
“Kami melihat langsung, adalah Kyai Hasbiallah Ilyas dari PKB yang dorong itu, lainnya saya kira ikutan karena itu isu seksi,†paparnya.
Soal berita yang beredar bahwa akhirnya menjadi klaim parpol lain adalah hal biasa dalam politik. Baginya, dikatakan KH Syafruddin, sebagai warga NU ulah partai politik saling klaim paling berjasa menambah anggaran NU DKI Jakarta adalah hal yang lumrah.
“Kami Warga NU Sudah faham, silahkan saja saling klaim, biasa itu. Kami juga maklumi orang-orang PKB itu ketinggian tawadhunya dalam berjuang di politik,†ungkapnya.
Lebih lanjut, Kyai muda yang aktif dakwah di sosial media itu mengaku sudah melihat vidio perjuangan Kyai Hasbiallah dari jejaring Whatsapp dan sosial media.
Sebelumnya, legislator lintas dari lintas partai yang duduk di DPRD DKI saling klaim memperjuangkan penambahan anggaran NU di DPRD DKI.
BERITA TERKAIT: