Demikian disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Andi Arief, kemarin (Minggu, 23/12).
"Ini bencana
volcano tsunami, mari kita waspada dan saling bantu," kata Andi.
Tsunami yang sebelumnya menerjang pantai di sekitar Selat Sunda belakangan disebut dampak dari longsoran vulkanik Gunung Anak Krakatau.
Kepala Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tiar Prasetya menegaskan gunung yang berada di Selat Sunda itu memang sudah aktif sejak Juli tahun ini. Bahkan pada Sabtu pukul 21.00 telah terjadi letupan.
Tiar pun menjelaskan fenomena itu mirip dengan tsunami yang diakibatkan Gunung Krakatau pada tahun 1883 silam. Saat itu, longsoran vulkanik Krakatau menimbulkan tsunami besar.
[jto]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.