Prof. Agustinus bercita-cita lebih memperkenalkan Untar agar diperhitungkan sebagai perguruan tinggi terbaik.
"Ada tiga pilar yang menjadi pijakan kami untuk mewujudkan itu ke depan, yaitu integritas, profesionalisme dan entrepreneurship. Ketiganya kami elaborasikan dalam menyiapkan kapasitas dosen dan mengimplementasikan iptek serta inovasi di kampus ini," ujar Agustinus kepada wartawan saat konferensi pers, Kamis, (1/9).
Menurutnya, selama ini publikasi untuk memperkenalkan karya para dosen dan profesor Untar masih terlalu minim, baik lewat jurnal ilmiah maupun media massa. Untuk itu, salah satu "pekerjaan rumah" Untar ke depan adalah memperbaiki sisi publikasi tersebut.
Menjabat sebagai pemimpin perguruan tinggi ternama bukanlah perkara mudah. Karena ada tanggung jawab besar yang harus dijalankan. Menurut pria kelahiran Mataram ini, tugas barunya itu punya tanggung jawab yang besar.
"Tugas ini penuh makna tapi juga punya tanggung jawab yang besar, semoga saya bisa amanah menjalankan tugas ini," ungkapnya. Sebelum terpilih menjadi rektor, dirinya harus melewati serangkaian seleksi yang ketat. "Saya merasakan betul ketatnya seleksi tersebut tapi masih terasa kekeluargaan diantara kita," ujarnya.
Agustinus menilai bahwa Universitas Tarumanagara memiliki potensi yang besar untuk menjadi kampus yang lebih besar lagi.
"Potensi tersebut nampak dari mahasiswa, dosen dan staf-nya," imbuhnya.
Alumnus Universitas Indonesia (UI) tersebut juga ingin menjadikan kampus yang dipimpinnya itu bisa menjadi kampus yang unggul dalam bidang entrepreneurship.
"Kami ingin menjadi kampus yang unggul dalam entrepreneurship," ucapnya.
Agustinus berterima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukungnya. "Terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung saya sebagai Rektor. Terutama keluarga saya," tambahnya.
Sementara itu di tempat yang sama, salah satu pendiri Untar Ir Ciputra, mengatakan bahwa pilar entrepreneurship harus dikedepankan oleh perguruan tinggi, termasuk Untar di bawah pimpinan Agustinus. Tokoh bisnis yang akrab disapa 'Pak Ci' itu menyoroti kesiapan Untar untuk melahirkan banyak wirausaha.
"Saya ingin tularkan ilmu saya di sini (Untar) supaya yang tamat dari kampus itu bukan cuma pencari kerja, tapi lebih banyak pencipta lapangan kerja," kata Ciputra.
"Setahun belakangan keran investasi asing semakin dibuka lebar, pemimpin kita keliling dunia cari investor, segala fasilitas dipermudah termasuk soal pajak seperti tax amnesty. Semua itu bagus, tapi percuma saja kalau SDM kita tidak siap mental untuk itu, yaitu punya mental entrepreneur."
Koordinator kopertis wilayah III yang diwakili oleh Sekretaris kopertis wilayah III, Putut Pujogiri, SH juga tak luput mengucapkan selamat kepada Rektor baru.
"Selamat kepada Bapak Agustinus, semoga Bapak bisa menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya," kata dia.
Dalam kepemimpinannya itu, Putut pun berharap agar Rektor baru Untar ini bisa menjalin kerjasama dengan banyak pihak.
"Saya mengharapkan Untar bisa menjalin banyak kerjasama dengan Dikti, kopertis, sesama perguruan tinggi dan jua yayasan. Karena kepemimpinan yang baik tercipta dari adanya hubungan baik antara Yayasan dan perguruan tingginya," tambahnya.
[sam]
Universitas Tarumanagara (Untar) baru saja melantik Prof Dr Agustinus Purna Irawan sebagai rektor baru periode 2016-2020. Sebelum dipercaya menjabat sebagai Rektor, alumnus Universitas Indonesia (UI) tersebut sebelumnya menjabat sebagai Dekan Fakultas Teknik Universitas Tarumanagara. 
