Harga Bawang Merah Naik Hingga 100 Persen

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 17 Maret 2016, 18:56 WIB
Harga Bawang Merah Naik Hingga 100 Persen
rmol news logo Satu pekan terakhir, harga bawang merah di Pasar Induk Cikurubuk, Kota Tasikmalaya, melambung. Harga bawang merah berada di kisaran Rp 35 ribu per kilogramnya atau naik hingga 100 persen.
 
Harga bawang merah awalnya berada dikisaran Rp 15 ribu untuk satu kilogramnya. Namun kini naik tajam hingga berada Rp 35 ribu perkilogramnya.

Kenaikan harga tersebut dikeluhkan oleh sejumlah pedagang bawang merah, yang dipasok dari luar Kota Tasikmalaya, seperti Brebes, Jawa Tengah.
 
Omset para penjual pun kini menurun drastis hingga lebih dari lima puluh persen. Biasanya mereka mampu menjual hingga lima ton, namun kini hanya bisa menjual dua ton saja.
 
Menurut salah seorang pedagang, Obir Subandi, kenaikan harga bawang tersebut disebabkan cuaca yang tidak bersahabat, sehingga sejumlah petani di beberapa daerah gagal panen.
 
"Dampak luasnya mengakibatkan kelangkaan barang, sehingga mendongkrak harga bawang merah dipasaran," kata Obir.
 
Penurunan omset menyebabkan  para pedagang bawang merah kehilangan sebagian penghasilannya. Pasalnya para pelanggan membatasi pembelian bawang merah, akibat harga yang terus melambung. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA