Kepala Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Barat, Agung Suryamal Sutisno yakin pelabuhan yang mampu meningkatkan pendistribusian hasil industri ekspor di Jabar.
"Selama ini salah satu kendala berkembangnya industri di Jawa Barat adalah akses transportasi. Belum ada solusi optimal mengenai penanganan kemacetan lalu lintas dari Jabar sampai ke Pelabuhan Tanjung Priok. Padahal, 58 persen hasil industri di Jabar diekspor ke Eropa, Asia, Amerika, Jepang, dan Afrika," ujar Agung, di Kantor Kadin Jabar Jalan Sukabumi 42, Bandung, Selasa (19/1) seperti dimuat
RMOLJabar.Com.Ia sangat menyesalkan pembangunan pelabuhan di Cilamaya dibatalkan. Padahal, pembangunan pelabuhan Cilamaya sudah melalui serangkaian pengkajian, proses perizinan, dan rekomendasi.
"Pelabuhan laut di Jabar merupakan solusi yang ideal untuk mengatasi minimnya sarana infrastruktur. Ketika pelabuhan Cilamaya akan dibangun, saya sudah sangat senang, apalagi daerah tersebut dekat kawasan indsutri," tandasnya
.[wid]
BERITA TERKAIT: