Airin pun mengakui telah menahan rasa kangennya terhadap sang suami.
"Pastilah," ujar adik ipar Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah itu.
Airin ungkapkan, kedua buah hatinya pun rindu kepada ayahnya. Pada Idul Adha kemarin, mereka turut datang menjenguk Wawan. "Iya kangen. Tapi kemarin kan sudah dibawa kesini," ucap Airin.
Namun, saat ditanya wartawan soal kasus yang menyeret suaminya, Airin masih percaya bahwa Wawan yang dikenal baik sebagai pebisnis besar di Banten itu tidak bersalah dalam kasus suap sengketa Pilkada Lebak di Mahkamah Konstitusi.
"
Pami menurut saya, bapak henteu salah (Menurut saya, bapak tidak salah)," tegas Airin berbahasa Sunda.
Kunjungannya hari ini merupakan yang keempat dalam sepekan terakhir. Kunjungan pertamanya dilakukan Kamis lalu (10/10) bersama Wakil Bupati Serang, Ratu Tatu, yang juga adik kandung Gubernur Banten Ratu Atut. Kemudian, pada Senin (14/10), lalu waktu Idul Adha (Selasa, 15/10) dan hari ini.
Tubagus Chaery Wardhana alias Wawan (adik Gubernur Banten, Ratu Atut) telah ditetapkan sebagai salah seorang tersangka dalam kasus suap di sengketa Pilkada Lebak, Banten. Wawan dikenakan pasal 6 ayat 1 UU Pemberantasan Korupsi juncto pasal 55 ayat 1KUHP.
[ald]
BERITA TERKAIT: