Dalam kesempatan tersebut Prabowo mengangkat isu prioritas ketahanan dan swasembada pangan, energi, hilirisasi industri, serta peningkatan mutu pendidikan dan kesehatan.
Pemerintah Indonesia ingin menciptakan sumber daya manusia unggul, salah satunya melalui program makan bergizi gratis. Program ini menargetkan 82,9 juta anak-anak dan ibu hamil.
Di depan Guterres, Prabowo juga menyampaikan keprihatinan mendalam terhadap krisis kemanusiaan di Palestina dengan mendorong Solusi Dua Negara.
Indonesia, kata Prabowo, siap memobilisasi sumber daya yang dibutuhkan dalam rangka misi perdamaian PBB.
Sementara itu, Sekjen PBB mengapresiasi peran Indonesia sebagai mitra konstruktif PBB, baik dalam isu sosial ekonomi, perlindungan lingkungan, maupun misi perdamaian dan kemanusiaan.
BERITA TERKAIT: