Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Australia Dilanda Badai Petir Dahsyat, 8 Orang Tewas dan 1 Warga Hilang

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Rabu, 27 Desember 2023, 14:10 WIB
Australia Dilanda Badai Petir Dahsyat, 8 Orang Tewas dan 1 Warga Hilang
Pohon tumbang dan kabel listrik terputus akibat badai petir dahsyat yang melanda wilayah Queensland, Australia pada Selasa (26/12)/Net
rmol news logo Badai petir dahsyat dilaporkan telah melanda negara bagian timur Australia selama libur Natal.

Komisaris Polisi negara bagian Queensland, Katarina Carrol pada Rabu (27/12) mengatakan bahwa bencana alam tersebut telah menewaskan 8 warga dan 1 orang lainnya dinyatakan masih hilang.

Dijelaskan Carrol, korban awal yang terdeteksi adalah tiga pria yang ditemukan tewas setelah sebuah kapal pesiar dengan 11 penumpang terbalik di dekat Green Island di Moreton Bay.

Kemudian seorang anak perempuan berusia sembilan tahun dan seorang wanita ditemukan tewas dalam insiden terpisah di Queensland setelah hanyut dalam saluran air hujan yang banjir.
 
"Dua orang lainnya tewas tertimpa pohon tumbang. Terakhir seorang wanita ditemukan telah meninggal di sebuah perkemahan di Victoria setelah air banjir surut," ungkap Carrol, seperti dimuat Reuters.

Negara bagian timur Australia yakni Victoria, New South Wales, dan Queensland dilanda cuaca buruk berupa hujan lebat dan hujan es sejak Minggu (24/12).

Angin kencang meniup atap-atap rumah dan menumbangkan pohon-pohon di beberapa daerah yang terkena dampak paling parah.

Perusahaan listrik milik negara di Queensland, Energex, mengatakan lebih dari 90.000 rumah  masih belum mendapatkan aliran listrik setelah badai tersebut.

Energex juga mengalami kerusakan parah pada jaringannya dengan ratusan jaringan listrik terputus dan diperlukan waktu berhari-hari untuk memulihkan aliran listrik.

Biro Meteorologi Australia memperkirakan cuaca buruk akan mereda pada Rabu malam (27/12).rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA