Kembali Terpilih dalam Pemilu, Presiden Guinea Katulistiwa Jadi Pemimpin Terlama di Dunia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Minggu, 27 November 2022, 11:11 WIB
Kembali Terpilih dalam Pemilu, Presiden Guinea Katulistiwa Jadi Pemimpin Terlama di Dunia
Presiden Guinea Khatulistiwa, Teodoro Obiang Nguema/Net
rmol news logo Posisi Presiden Guinea Khatulistiwa, Teodoro Obiang Nguema sebagai pemimpin terlama di dunia semakin kokoh setelah dirinya kembali memenangkan pemilihan ulang dengan 95 persen suara pada 20 November lalu.

Berita itu diumumkan langsung oleh putranya, yang juga menjabat sebagai Wakil Presiden, Teodoro Nguema Obiang Mangue melalui akun Twitter-nya pada Sabtu (26/11).

"Hasil pasti membuktikan kami benar lagi. Kami terus membuktikan diri sebagai partai politik yang hebat!," cuit Wakil Presiden seperti dimuat Reuters.

Putranya menyebut Partai Demokrat Equatorial Guinea (PDGE) yang berkuasa di Obiang dan koalisinya memenangkan 55 kursi penuh di senat dan 100 kursi di majelis rendah, yang dikenal sebagai Kamar Deputi.  

Kemenangan Obiang yang berusia 80 tahun itu untuk masa jabatan ke enam dan sudah 43 tahun berkuasa, semakin memperkuat posisinya sebagai Presiden terlama di dunia.

Sejak merdeka dari Spanyol pada 1968, Guenia Katulistiwa yang berpenduduk sekitar 1,5 juta orang itu hanya memiliki dua presiden.

Presiden Obiang berhasil menggulingkan pamannya, Francisco Macias Nguema dalam kudeta pada 1979.

Setelah berkuasa Obiang selalu terpilih kembali dengan lebih dari 90 persen suara dalam jajak pendapat yang dipertanyakan oleh pengamat internasional.  

Kritikus mencurigai Obiang telah mencurangi pemilu dan tidak berbuat banyak untuk menyeret negara itu keluar dari kemiskinan meski memiliki kekayaan pribadi yang besar.

Putranya, yang menurut pengamat akan menjadi calon penerus, pernah terlibat dan dihukum karena kasus penggelapan oleh pengadilan Prancis pada tahun 2020. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA