Menlu Retno dan Menteri Luar Negeri Belanda Tandatangani Kerjasama Women, Peace, And Security

Kesepakatan bilateral ini terkait dengan peran Indonesia dalam  pembentukan ASEAN Women Mediators Network dan pembentukan Jaringan Solidaritas Wanita Afghanistan-Indonesia di Kabul awal Maret lalu. 
 
"LoI on Women, Peace, and Security, merupakan bentuk kolaborasi kedua negara untuk memperkuat kapasitas perempuan dalam perdamaian dan keamanan, melalui program pelatihan bagi peacekeepers dan mediator,” ujar Retno, di Plataran, Jakarta, Senin (9/3) malam.

Usai penandatanganan, kedua menlu membahas persiapan terakhir pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Raja Willem-Alexander dari Belanda yang akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada 9 - 13 Maret 2020.
 
"Kunjungan ini akan menjadi momentum baru kemitraan Indonesia-Belanda ke depan” sebut Retno.

Belanda merupakan salah satu mitra penting Indonesia di Eropa. Pada 2019, investasi Belanda menduduki peringkat pertama dari Eropa. Belanda juga tercatat sebagai mitra ke-2 terbesar perdagangan dengan Eropa, dan penyumbang angka pariwisata terbesar keempat.
 
Selain isu ekonomi, virus corona juga menjadi pembahasan. Kedua menteri saling berbagi informasi mengenai penanganan penyebaran wabah tersebut.

Secara khusus Menteri Stef Blok juga menyampaikan simpati dan duka cita atas kecelakaan tabrakan perahu tim Paspampres di Sebangau, yang telah mengakibatkan korban jiwa, termasuk Komandan Kodim 1011/ Kuala Kapuas.