Wabah Demam Kuning, Kebun Binatang Dan Kebun Botani Di Sao Paulo Ditutup

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Rabu, 24 Januari 2018, 11:56 WIB
Wabah Demam Kuning, Kebun Binatang Dan Kebun Botani Di Sao Paulo Ditutup
Ilustrasi/The Guardian
rmol news logo . Kota Sao Paulo menutup kebun binatang dan kebun rayanya pekan ini menyusul adanya wabah kuning yang menyebabkan 70 kematian.

Kasus demam kuning telah meningkat di Brasil pada musim hujan musim panas di Belahan Selatan. Petugas kesehatan berencana untuk memvaksinasi jutaan orang dalam beberapa minggu mendatang dengan harapan akan dapat mencegah wabah tersebut.

Pihak berwenang tidak mengatakan kapan kebun binatang Sao Paulo atau kebun botani di dekatnya akan dibuka kembali.

Namun Kebun binatang tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa seekor monyet liar ditemukan tewas pekan lalu di taman yang berisi kebun binatang tersebut dan tes pada hari Senin mengkonfirmasi bahwa monyet itu positif demam kuning.

Menurut angka yang dikeluarkan oleh masing-masing negara bagian, 148 kasus telah dikonfirmasi di negara bagian tenggara Minas Gerais, São Paulo dan Rio de Janeiro. Dari jumlah tersebut, 69 orang telah meninggal dunia. Seminggu yang lalu, Kementerian Kesehatan telah mengkonfirmasi 34 kasus dan 19 kematian di negara bagian tersebut.

Selain penutupan Kebun Binatang dan Kebut Botani, Taman seni Inhotim yang besar juga mengumumkan bahwa semua pengunjung harus menunjukkan bukti vaksinasi yang diperbolehkan masuk taman tersebut. Hal itu dilakukan sebagai bentuk pencegahan dan tidak ada kasus demam kuning yang ditemukan di sana. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA