Insiden Jembatan Runtuh Warnai Parade Karnaval, Tiga Tewas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/shoffa-a-fajriyah-1'>SHOFFA A FAJRIYAH</a>
LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH
  • Minggu, 02 Maret 2014, 14:15 WIB
rmol news logo Pembukaan sebuah parade karnaval pada Sabtu di dataran tinggi Oruro, Bolivia  berujung duka.

Sebuah jembatan runtuh ketika sedang dilintasi iring-iringan marching band yang berpartisipasi dalam parade tersebut. Insiden nahas ini menewaskan tiga orang dan menyebabkan lebih dari 60 orang lainnya terluka.

Menteri Dalam Negeri Carlos Romero mengutarakan, tiga korban tewas adalah musisi dari band Poopo. Ia menduga jembatan itu runtuh karena overload.

Romero juga menyampaikan ungkapan bela sungkawa dari Presiden Evo Morales kepada para korban.

"Presiden telah mengirimkan ucapan belasungkawa dan simpatinya, dan
menyatakan solidaritas bagi keluarga korban dan orang-orang Oruro secara keseluruhan," kata Romero, sebagaimana dikutip dari AFP (Minggu, 2/3).

Parade cerita rakyat ini sudah sejak lama digelar di Oruro, kota Andean. Tujuan digelarnya parade ini yaitu untuk menghormati Virgin Candelariam, santo pelindung. Biasanya festival ini dirayakan hingga 18 hari.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA