Protes Jalan Berlubang, Seorang Guru Mandi di Kubangan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/shoffa-a-fajriyah-1'>SHOFFA A FAJRIYAH</a>
LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH
  • Minggu, 12 Januari 2014, 14:18 WIB
Protes Jalan Berlubang, Seorang Guru Mandi di Kubangan
Rosie Morrison/mirror
rmol news logo Guna mendapat perhatian dari pemerintah, tak sedikit aksi protes
dilakukan dengan hal unik.

Kali ini, seorang guru memblokir sebuah jalan berlubang dengan cara mandi dalam kubangannya. Rosie Morrison asal Newcastle, Inggris, memprotes apa yang ia sebut sebagai perangkap kematian di sepanjang jalan antara Machadodorp-Mashishing, distrik Mpumalanga, Afrika Selatan. Aksinya dilakukan guna mendesak pemerintah untuk mengatasi masalah tersebut.

"Pada malam hari jalan terlalu berbahaya untuk mengemudi. Jika (kendaraan) anda melintasi salah satu lubang tersebut dengan kecepatan tinggi, ban anda akan kempes. Kasus ini bisa menyebabkan kecelakaan serius," kata wanita yang sudah menetap enam bulan di distrik Mpumalanga, yang terletak tak jauh dari lokasi protes.

Tidak hanya itu, Rosie menambahkan, jalan yang rusak juga bisa memakan waktu lama. Ia menyebut, 20 menit perjalanan bisa memakan waktu hingga satu jam untuk menempuhnya.

Menanggapi hal itu, jurubicara dinas Pekerjaan Umum di distrik Mpumalanga, Dumisani Malamule (Sabtu, 11/1) menyalahkan kerusakan pada truk-truk pertambangan dan hujan.

"Banyak pemeliharaan yang telah dilakukan, tetapi sejumlah truk-truk besar pertambangan yang menggunakan jalan telah memberi kontribusi pada kerusakan jalan," ujar Malamule, sebagaimana dikutip dari Mirror (Minggu, 12/1).[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA