"Pernah satu hari dia ketakuÂtan karena hari itu dia harus ke rumah sakit, dia mau kemo. Tapi dia nggak tahu mau ditusuk," cerita Denada.
"Dia harus meleÂwati tusuk sini, tusuk sana, ambil darah nggak bisa, tusuk lagi, angkat lagi, tusuk lagi. Kasih obat tidur, operasi dipasang selang yang langsung masuk ke pembuluh darah utama," imbuh pemilik album Kujelang Hari dan Call Me Dena ini.
Melihat kondisi anaknya seperti itu, Denada pun mengaduÂkan semuanya kepada Allah SWT.
"Aku nggak berani ngomong sama Allah kenapa, aku ngÂgak berani mulutku ngomong begitu," terang Denada dengan cucuran air mata.
Dalam doanya, Denada menÂjelaskan perasaan. "Aku hanya bilang, ya Allah aku sedih, aku taÂkut, menderita lihat anak begini," lirih anak Emilia Contessa ini.
Jerry Aurum, bekas suami Denada dan ayah Shakira pun tak kalah bersedih.
"Dia tanya,
'How are you? Are you okay?' Terus dia lihat aku, nangis. Dia bilang, '
You doÂing the great job, aku salut sama kamu'. Itu hal yang lagi-lagi jadi kekuatan buat aku."
Jika memang bisa sembuh seperti sedia kala, Denada akan melakukan apa yang diinginkan oleh Shakira.
"Dia pernah tanya, 'Ibu perÂnah ke Arab nggak?' Pernah, aku bilang. Aku nggak tahu dia dapat idea itu dari mana. Aku cari Youtube video kabah. Aku bilang, ibu pernah ke sini. Itu tempat spesial. Shakira kalau udah sehat mau ke situ? Ibu bawa ke situ. Itu yang akan aku lakukan," janjinya. ***