Bagi penggemar
Game of Thrones nama Maisie WilÂliams sudah tak asing lagi. Aktris muda berbakat ini baru saja selesai mengerjakan film indie terbarunya bertajuk
The Falling. Pengalaman baru pun didapat Maisie Williams.
Dalam wawancara terbaÂrunya dengan Vulture, Maisie Williams menceritakan penÂgalamannya saat suting film yang mengangkat tema tahun 60-an. Pada salah satu adegan, karakter yang diperankan oleh Maisie, Lydia, harus kehilanÂgan keperawanannya.
"Itu benar-benar canggung! Tetapi Joe Cole sangat sensitif karena faktanya aku belum pernah melakukan adegan seks seperti ini sebelumnya. Sangat menyenangkan bekerja sama dengan seseorang yang begitu perhatian," ujar Maisie.
Demi menghasilkan kualitas peran yang baik, Maisie pun menjalin kedekatan dengan Joe Cole, lawan main dalam filmnya tersebut. "Kami pergi keluar beberapa kali untuk makan siang agar lebih saling mengenal. Jadi kami cukup akur," tuturnya.
Namun hubungan baik yang dibina antara Maisie dan Joe di lokasi syuting berbanding terbalik dengan hubungannya dengan lawan main lainnya, Maxine Peake, yang berperan sebagai ibu kandungnya yang tak pernah berada di sisinya. Untuk mendalami peran, MaxÂine bahkan sama sekali tak pernah menyapa Maisie di lokasi syuting.
"Aku tak pernah benar-benar mengobrol dengan wanita ini, jadi waktu itu kupikir ini sudah gila". Lalu kami menggelar pesta setelah syuting adegan terakhir dan tiba-tiba ia menÂdatangiku.
"'Um, aku mintaa maaf atas apa yang kulakukan! Carol (sutradara) bilang padaku unÂtuk tak terlalu dekat padamu, jadi aku sengaja menghindaÂrimu selama ini.' Dan saat itu aku bilang, 'Ya Tuhan! Jadi kau tidak membenciku? Wah, sempurna!'" kenangnya.
Maisie Williams memulai kariernya di dunia akting berÂperan sebagai Arya Stark di serial Game of Thrones sejak 2011. Aktingnya pun menarik perhatian hingga mendapat tawaran bermain di beberapa film pendek serta serial televisi lainnya. ***