Adinia Wirasti, Bukan Tipe Kejar Award

Sabtu, 16 Juni 2012, 09:13 WIB
Adinia Wirasti, Bukan Tipe Kejar Award
Adinia Wirasti

RMOL. Track record Adinia Wirasti (Asti) di dunia perfilman tanah air belum panjang. Ia baru tenar dalam Ada Apa Dengan Cinta (2002). Lalu mencuat lagi pada Tentang Dia (2005) dan me­nyabet Pemeran Pendukung Wa­nita Terbaik Festival Film In­donesia. Selanjutnya di film Ruang dan Dunia Mereka (2006), 3 Hari Untuk Se­la­manya (2007), Jakarta Magh­rib dan Arisan 2 pada (2011).

Mes­ki begitu, Asti sudah di­cap ber­bakat. Namun, Asti meng­­anggap dirinya bukan tipe artis yang mengejar award.

“Nggak ingin ke arah situ, saya nggak mau soal peng­har­gaan jadi nggak jujur. Kalau ma­­suk produksi baru pasti deg-degan,” ujar Asti saat dijumpai baru-baru ini.

Dalam urusan peran, Asti  juga mengaku tidak pilih-pilih. Tapi, yang sering menjadi ma­salah, sulit baginya untuk me­lepaskan peran yang pernah ia lakoni. “Saya nggak ingin pilih main apa, takutnya ke arah situ terus. Seni peran itu nem­pel, buktinya saya masih aja di­panggil Carmen,” katanya.

Dalam film terbarunya Laura & Marsha, Asti berperan se­bagai Marsha seorang penulis bu­ku travelling yang belum per­nah ke Eropa. Bersama sa­ha­batnya, Laura memulai per­ja­lan­an berke­liling negara-negara di Eropa.

“Karakter yang jelas bertolak belakang dengan Laura. Saya ka­rakternya street smart, bukan book smart dan ini cita-cita dia dari SMA sama Laura untuk ke Eropa. Karakter saya agak meng­gila, suka mampir ke pasar loak jadi bikin telat jad­wal. Beda dengan Laura yang semuanya diatur,” tukasnya.

Film ini termasuk road mo­vie bagi Asti. Sebelumnya ia pernah bermain dalam film bergenre sama, yaitu 3 Hari Untuk Selamanya. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA