Melinda, Diajak Damai Bupati Cirebon

Rabu, 14 Maret 2012, 08:35 WIB
Melinda, Diajak Damai Bupati Cirebon
Melinda

RMOL. Melinda mulai kalah gertak oleh Dedi Supardi. Kini pe­lantun Cinta Satu Malam ini tak ngotot lagi gugat cerai se­kaligus isbath untuk menge­sahkan pernikahan sirinya de­ngan Bupati Cirebon itu.

Melalui kuasa hukumnya, Mashadi, Melinda memilih jalur mediasi sebelum sidang is­bath pernikahan dan gugatan cerai­nya dilanjutkan pada 2 April.

“Kita belum masuk pokok per­kara. Dalam tiga minggu se­belum sidang kita man­faat­kan untuk pembicaraan secara mus­yawarah,” jelas Mas­hadi saat ditemui Penga­dilan Aga­ma Jakarta Selatan, Senin (12/3).

Dengan cara musyawarah, Mashadi berharap ada jalan yang terbaik untuk Melinda dan Dedi. Keputusan Melinda ini tiba-tiba selaras dengan pi­hak Dedi yang mengaku sedari awal menyukai jalan damai.

“Kami sudah menyam­paikan surat kuasa. Sebelum sidang kami sudah sampaikan ke ma­jelis hakim, kami antar pe­nga­cara sedang  mencari ja­lan untuk menyelesaikan se­cara musya­warah,” terang kua­sa hukum Dedi Supardi, Kus­wara S. Tar­yono, di tempat yang sama.

Disampaikan Kuswara, Dedi menganggap gugatan cerai yang dilayangkan istri sirinya itu sebagai masalah biasa. Cu­ma karena kesalahpahaman dan kurang komunikasi.

Situasi ini jelas antiklimaks. Sebelum ‘berdamai’, Melinda aktif sekali koar-koar minta diakui sebagai istri siri Dedi. Alasannya sih demi Maharani,  anak hasil hubungan cintanya de­ngan sang bupati.

“Saya cuma minta penga­kuan bahwa Maharani adalah putri dari beliau. Kalau saya nan­ti ditanya ‘papa aku siapa?’, itu yang berat buat saya,” kata Melinda, akhir pekan lalu.

Dia pun berjanji tak mau lagi kena tipu daya pria seperti Dedi lagi. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA