Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Demamin Pertahankan Tradisi Herbal di Tengah Perubahan Cuaca dan Polusi

SELASA, 15 JULI 2025 | 12:03 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Di tengah gempuran cuaca ekstrim, polusi yang semakin buruk, Demamin hadir sebagai suplemen kesehatan.

Tim Research and Development Demamin, Vania mengatakan, Demamin adalah jawaban zaman kekinian yang diangkat dari tradisi herbal Indonesia.

"Demamin dikembangkan sebagai jawaban atas keresahan masyarakat yang ingin mendapatkan manfaat jamu herbal tanpa harus menahan rasa pahit di lidah," ujar Vania dalam keterangan tertulis, Selasa 15 Juli 2025.


Disampaikan Vania, Demamin memadukan lima komposisi legendaris yang sudah dipercaya turun-temurun oleh masyarakat Nusantara. 

"Tapi jangan salah, komposisinya bukan sekadar mitos, karena masing-masing bahan utama ini sudah mendapat 'restu' sains masa kini," tuturnya.

Lima komposisi itu adalah madu, sari kurma, ekstrak meniran hijau, ekstrak cacing tanah merah, dan ekstrak kunyit, yang diyakini bagus untuk menurunkan demam, mempercepat pemulihan, mendukung imunitas, bahkan membantu atasi kurang nafsu makan 

"Dengan kandungan bahan aktif yang sudah terbukti secara ilmiah, Demamin hadir sebagai solusi herbal yang nyaman dikonsumsi namun tetap terbukti keefektifan khasiatnya," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya